Hallo semuanya, kali ini saya akan membahas tentang beberapa hal yang
menurut saya harus diperhatikan jika kalian ingin jalan-jalan ke Swiss. Dibaca
sampai habis yaa…
1.Tisu
Ada yang bingung tidak kenapa saya menulis tentang tisu, maksudnya apa dan mengapa ada di urutan pertama ? yang dimaksud tisu di sini adalah saat membuang tisu di toilet atau kamar mandi. Kenapa? Nah gini lho…. Kalau orang kita atau lebih tepatnya orang Indonesia pasti membuang tisu di dalam kamar mandi itu ke dalam tempat sampah kecil yang biasanya sudah disediakan di pojok kamar mandi tersebut, sedangkan kalau di Swiss berbeda. Bedanya adalah orang sini membuang tisu yang setelah dipakai itu langsung ke dalam closetnya. Jangan takut jika closetnya akan rusak atau mampet gara-gara ada tisu di dalammya, karena hal tersebut sudah menjadi hal umum di seluruh Swiss, tidak hanya di toilet-toilet umum saja tetapi juga di rumah pribadi. Terkecuali seperti rumah-rumah yang letaknya jauh di atas pegunungan itu biasanya dilarang, karena mungkin memang saluran airnya tidak dibuat khusus untuk menyaring tisu seperti di kota. Jadi biasanya tisu kotor tersebut akan dibawa beserta sampah lainnya dari gunung ke bawah kota dan dibuang di tempat yang seharusnya. Saya menulis tentang tisu ini karena terkadang saya suka melihat banyak turis yang mungkin secara kebetulan tidak mengetahui hal tersebut dan membuang tisunya sembarangan di dalam kamar mandi tertentu, karena kamar mandi di sini tidak menyediakan tempat sampah kecil seperti di negara kita, yang pada akhirnya kamar mandi tersebut akan terlihat kotor dan menjadi tidak nyaman untuk dipakai oleh orang selanjutnya. Jadi jangan lupa ya, ini salah satu hal yang sangat penting karena kebersihan itu pun juga sangat penting!
2.Transportasi umum
Dibandingkan dengan Indonesia mungkin transportasi umum di swiss sedikit berbeda. Transportasi tersebut diantaranya seperti Kereta, Bus, tram (kereta dalam kota), taxi, kapal, kereta gunung atau kereta gantung. Transportasi Tram ini tidak tersedia di semua kota, tetapi hanya ada di kota-kota besar saja, seperti Zürich, Basel, Bärn, dan lain-lain.
Perlu diketahui untuk transportasi kereta gunung dan gantung ini
biasanya ada yang untuk umum atau hanya untuk destinasi wisata-wisata alam atau
gunung tertentu. Contohnya untuk destinasi gunung pilatus yang terletak di Luzern.
Biasanya terdapat dua kelas untuk transportasi kereta dan kapal, kelas 1
dan 2, harga dan kenyamanannya juga
sudah pasti berbeda, tapi kelas 2 juga sudah nyaman kok! Kalau saya sendiri lebih
suka naik kereta, karena selain keretanya yang memang sangat nyaman saya juga bisa
sambil menikmati pemandangan selama di perjalanan.
Negara Swiss juga cukup terkenal dengan wisata kulinernya, jadi sudah pasti jangan sampai kelewatan dengan makanan-makanan ala Swiss, karena kan sayang kalau sudah jauh-jauh datang ke negara tersebut tetapi ternyata tidak mencoba kulinernya, nanti menyesal lho.... Atau buat kalian yang merupakan penggemar keju sudah tepat pilihannya datang ke Swiss, karena negara satu ini memang terkenal dengan berbagai macam jenis kejunya! Salah satu kuliner swiss yang terbuat dari keju, yang bisa kalian coba mungkin seperti Fondue keju atau Raclette. Apalagi kalau hidangan tersebut dinikmati saat musim dingin, mantep dijamin!!!
4.Salju
Buat kalian yang tertarik ingin melihat dan menyentuh salju secara
langsung dan apalagi jika saat sedang berada di swiss mungkin lebih baik antara
bulan Januari sampai sekitar awal Maret.
Sebenarnya salju di sini sudah termasuk sangat jarang turun atau hanya sedikit
saja jika dibandingkan dengan 10 tahun yang lalu, bahkan sudah tidak ada lagi
white Christmas seperti yang suka ada di film-film, mungkin memang karena efek dari
pemanasan global (terkecuali di atas gunung, walaupun saljunya belum begitu
banyak di sekitar bulan Desember tapi pasti sudah ada).
5.Air Minum
Sudah bukan rahasia lagi jika air di Swiss bias langsung diminum di mana dan kapan saja, dan saya yakin pasti juga sudah banyak yang mengetahui hal tersebut. Air di sini memang sangat bersih, karena warga di sini memang sangat berhati-hati dalam menjaga kebersihan.
Kalau sedang jalan-jalan di kota misalnya dan melihat air mancur kecil
patung gitu sudah pasti airnya bisa diminum. Saya sendiri saja untuk di rumah
mengonsumsi air minum langsung dari keran, tetapi ingat hanya air dingin saja ya
bukan air panas. Satu lagi kalau kalian lagi makan di restaurant atau ingin
membeli air minum di supermarket biasanya ada dua pilihan, air minum dengan gas
(Mineralwasser mit Kohlensäure) atau tanpa gas (Mineralwasser ohne
Kohlensäure). Saya sendiri lebih suka air mineral yang tanpa gas, karena memang
sudah terbiasa semenjak dari di Indonesia juga.
6.Musim Panas di Swiss
Waaaah.... musim panas di Swiss kelewat jauh dari di Indonesia, suhunya
kalau sedang mencapai puncak paling
panas bisa sampai 42 derajat dan rasanya seperti menyengat ke dalam kulit.
Untuk itu buat kalian yang ingin main ke Swiss saat sedang musim panas harus
lengkap juga persiapannya sama seperti saat musim dingin.
Untuk yang kulitnya rentan atau buat kalian yang takut kulitnya jadi gelap jangan sampai lupa untuk selalu bawa body lotion, dan lebih baik lagi jika body lotion nya khusus untuk musim panas dan di atas 50+. Sunglasses atau kacamata hitam juga sangat penting untuk menghindari sinar matahari yang sangat terik, soalnya matahari itu baru terbenam sekitar jam 22.00. jadi siap-siap saja untuk berpanas-panasan sepanjang hari. Untuk Pakaiannya juga lebih baik menggunakan pakaian yang nyaman dan bahannya tidak panas, seperti t-shirt, celana pendek dan sandal, sudah paling super duper nyaman deh untuk musim panas!
Naaah segitu dulu tipsnya untuk kali ini, kalau ada yang punya ide boleh
ditulis di kolom komentarnya yaaa 😉.
Ada yang bingung tidak kenapa saya menulis tentang tisu, maksudnya apa dan mengapa ada di urutan pertama ? yang dimaksud tisu di sini adalah saat membuang tisu di toilet atau kamar mandi. Kenapa? Nah gini lho…. Kalau orang kita atau lebih tepatnya orang Indonesia pasti membuang tisu di dalam kamar mandi itu ke dalam tempat sampah kecil yang biasanya sudah disediakan di pojok kamar mandi tersebut, sedangkan kalau di Swiss berbeda. Bedanya adalah orang sini membuang tisu yang setelah dipakai itu langsung ke dalam closetnya. Jangan takut jika closetnya akan rusak atau mampet gara-gara ada tisu di dalammya, karena hal tersebut sudah menjadi hal umum di seluruh Swiss, tidak hanya di toilet-toilet umum saja tetapi juga di rumah pribadi. Terkecuali seperti rumah-rumah yang letaknya jauh di atas pegunungan itu biasanya dilarang, karena mungkin memang saluran airnya tidak dibuat khusus untuk menyaring tisu seperti di kota. Jadi biasanya tisu kotor tersebut akan dibawa beserta sampah lainnya dari gunung ke bawah kota dan dibuang di tempat yang seharusnya. Saya menulis tentang tisu ini karena terkadang saya suka melihat banyak turis yang mungkin secara kebetulan tidak mengetahui hal tersebut dan membuang tisunya sembarangan di dalam kamar mandi tertentu, karena kamar mandi di sini tidak menyediakan tempat sampah kecil seperti di negara kita, yang pada akhirnya kamar mandi tersebut akan terlihat kotor dan menjadi tidak nyaman untuk dipakai oleh orang selanjutnya. Jadi jangan lupa ya, ini salah satu hal yang sangat penting karena kebersihan itu pun juga sangat penting!
2.Transportasi umum
Dibandingkan dengan Indonesia mungkin transportasi umum di swiss sedikit berbeda. Transportasi tersebut diantaranya seperti Kereta, Bus, tram (kereta dalam kota), taxi, kapal, kereta gunung atau kereta gantung. Transportasi Tram ini tidak tersedia di semua kota, tetapi hanya ada di kota-kota besar saja, seperti Zürich, Basel, Bärn, dan lain-lain.
Trasportasi Tram yang ada di kota Zürich
Kereta gunung menuju Stanserhorn
Kereta
gantung untuk menuju puncak gunung Pilatus di Luzern.
Taxi jarang dinaiki oleh warga
Swissnya sendiri, karena transportasi tersebut terbilang cukup mahal.
Transportasi menggunakan kapal juga bisa digunakan untuk destinasi wisata seperti mengelilingi danau tertentu atau untuk pergi ke suatu daerah yang memang hanya bisa dijangkau menggunakan transportasi air.
Contohnya menggunakan kapal untuk keliling danau Vierwaldstättersee yang berada
di central Swiss, termasuk salah satu wisata yang terkenal di Luzern.
Kereta dua tingkat menuju Zürich
Isi dari kereta kelas 2, tetapi tidak semuanya terlihat seperti ini, tergantung dari tempat yang dituju, biasanya ada kereta yang sudah tua namun tetap layak dipakai atau kereta baru seperti foto yang tertera di atas ini.
Jangan takut tersesat di
Swiss, selama kalian menuruti aturan yang berlaku sudah pasti akan baik-baik saja,
karena untuk ke mana saja sudah ada aksesnya di negara ini.
3.Kuliner
Negara Swiss juga cukup terkenal dengan wisata kulinernya, jadi sudah pasti jangan sampai kelewatan dengan makanan-makanan ala Swiss, karena kan sayang kalau sudah jauh-jauh datang ke negara tersebut tetapi ternyata tidak mencoba kulinernya, nanti menyesal lho.... Atau buat kalian yang merupakan penggemar keju sudah tepat pilihannya datang ke Swiss, karena negara satu ini memang terkenal dengan berbagai macam jenis kejunya! Salah satu kuliner swiss yang terbuat dari keju, yang bisa kalian coba mungkin seperti Fondue keju atau Raclette. Apalagi kalau hidangan tersebut dinikmati saat musim dingin, mantep dijamin!!!
Sudah bukan rahasia lagi jika air di Swiss bias langsung diminum di mana dan kapan saja, dan saya yakin pasti juga sudah banyak yang mengetahui hal tersebut. Air di sini memang sangat bersih, karena warga di sini memang sangat berhati-hati dalam menjaga kebersihan.
Langit di musim panas kalau cuacanya sedang bagus warnanya biru banget!
Untuk yang kulitnya rentan atau buat kalian yang takut kulitnya jadi gelap jangan sampai lupa untuk selalu bawa body lotion, dan lebih baik lagi jika body lotion nya khusus untuk musim panas dan di atas 50+. Sunglasses atau kacamata hitam juga sangat penting untuk menghindari sinar matahari yang sangat terik, soalnya matahari itu baru terbenam sekitar jam 22.00. jadi siap-siap saja untuk berpanas-panasan sepanjang hari. Untuk Pakaiannya juga lebih baik menggunakan pakaian yang nyaman dan bahannya tidak panas, seperti t-shirt, celana pendek dan sandal, sudah paling super duper nyaman deh untuk musim panas!
Komentar
Posting Komentar